Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2020

Belajar Ikhlas

Gambar
Mari masuk dalam dunia pemikir ulung sepertiku. Mari bercerita dan berbagi perasaan lewat barisan kalimat per paragraf. Mungkin membosankan, tapi coba cari apa yang bisa kau dapatkan dari tulisan membosankan ini. Selamat menyelam dan semoga tak menyesal. Go!!! “Keikhlasan terletak pada keadaan dimana saat kau melakukan suatu apapun tak mengharapkan hal yang serupa kembali padamu” Masih dalam perjalanan panjang akan hari pra diklat, dengan keadaan yang seadanya dan sudah terlihat sedikit lusuh kurasa, tempat yang dituju ialah stasiun Wonokromo yang kemudian dilanjutkan untuk pergi Pasar Waru. Saat di stasiun kereta, kami diiarahkan untuk masuk lewat dalam. Namun, kami mendapat teguran dari petugas dan diharuskan untuk lewat luar saja. Akhirnya kami pun memutar arah, dan berjalan cukup jauh untuk sampai di dalam stasiun kereta. Di dalam stasiun kereta kami mengambil tempat nyaman untuk berbincang di pinggiran sekitar rel kereta. Waktu itu menjelang subuh, dan keadaan masih

Pengalaman Terlahir dari Sebuah Kemauan untuk Bergerak

Gambar
Mari masuk dalam dunia pemikir ulung sepertiku. Mari bercerita dan berbagi perasaan lewat barisan kalimat per paragraf. Mungkin membosankan, tapi coba cari apa yang bisa kau dapatkan dari tulisan membosankan ini. Selamat menyelam dan semoga tak menyesal. Go!!! “Pengalaman hadir di saat kau mau bergerak,dan bagaimana kau bergerak itu berada di kemauanmu sendiri” Masih di Madura. Dalam keadaan yang berangsur membaik, begitu pun juga perasaan dan pikiran yang sejalan acara pra diklat sesungguhnya pun dimulai. Tepatnya pada hari Sabtu pagi untuk materi dan Siang hari hingga esok (dengan menginap) akan menjadi cukup untuk pra diklat yang dilaksanakan. Materi pagi ialah pembahasan mengenai pengenalan kehiduoan kampus. Menarik, walau cenderung sulit di pahami maknanya. Namun, itu tak membuat saya dan teman – teman berhebti mencari tau dan mempelajarinya sendiri. Tidak ada kendala yang cukup berarti dalam semua keadaan itu hingga tibalah saatnya dimana sehabis materi lanjutan me

Sebuah Pandangan Baru

Gambar
Hari ini sedikit berbeda dengan hari hari sebelumnya. Mungkin ini lebih manusiawi yah untuk bisa benar – benar dikatakan sebagai catatan harian. Heuheu, dimana penjabaran setiap kata terlahir dari sebuah pengalaman yang mengalir sehabis eksplorasi dunia luar. Sedikit berbeda juga dari catatan harian yang sebelumnya, kali ini aku menulisnya di bawah langit malam Telang, kupikir tak akan berbeda jauh dengan langit malam di Probolinggo. Yah jelassssss! Skipppp. Tak banyak yang kulakukan hari ini selain makan, membaca novel online, tiduran, membeli makan di sekitaran kos. Dari ke semuanya, yang ingin kuceritakan ialah mengenai malam “Diklat” konon judulnya. Alih – alih begitu, aku lebih merasa bahwa ini seperti jamuan untuk saudara yang jauh dalam sebuah temu. Aku tidak melihat budaya senioritas di dalam organisasi yang kupilih ini. Tidak ada kata perintah yang sifatnya diktator dan bersifat mutlak dalam artian tersendiri seperti mengacu pada “Pengistimewaan Jabatan” maupun sej

Youre More Than Your Think:)

Gambar
Mari masuk dalam dunia pemikir ulung sepertiku. Mari bercerita dan berbagi perasaan lewat barisan kalimat per paragraf. Mungkin membosankan, tapi coba cari apa yang bisa kau dapatkan dari tulisan membosankan ini. Selamat menyelam dan semoga tak menyesal. Go!!! “Youre More Than Your Think About All, It`s Okay. Just be Brave” Yah, itu adalah quotes untuk hari ini. Sebuah tulisan akan lahir dari rentetan peristiwa yang dilalui, baik itu kemarin, hari ini, maupun esok, bahkan seterusnya. Setuju atau tidak memang begitu adanya kan?. Kalaupun bukan sebuah peristiwa yang dialami sendiri, setidaknya tulisan tetaplah lahir dari sebuah pengembangan peristiwa. Mengenai aku dan usiaku yang sudah sejauh ini. Ada banyak peristiwa yang di lalui dari masa ke masa yang termasuk juga di dalamnya masa peralihan. Banyak heran dan terkejut akan hal yang baru diketahui, banyak mendapat kejutan hidup tak terduga, tentunya dihiasi oleh tawa dan tangis dalam satu waktu. Hidup akan terus mengalir

Musik dan Lagu

Gambar
Mari masuk dalam dunia pemikir ulung sepertiku. Mari bercerita dan berbagi perasaan lewat barisan kalimat per paragraf. Mungkin membosankan, tapi coba cari apa yang bisa kau dapatkan dari tulisan membosankan ini. Selamat menyelam dan semoga tak menyesal. Go!!! Musik dan lagu, aku tak pernah lepas dari keduanya sehari pun. Walaupun hanya menikmati saja tanpa mencoba mempelajarinya secara mendalam. Sebagai penikmat musik dan lagu, aku pikir semua nada dan untaian lirik begitu indah dan tak satu pun yang tak memiliki sebuah makna di dalamnya. Tentang musik dan lagu, aku memang tak tau silsilah bahkan tetek bengek berupa pengertian dan lain sebagainya. Aku tidak sepeduli itu, namanya juga suka yah sudah pasti hanya sekedar tau tanpa mau mempelajarinya. Lain halnya jika sudah cinta akan musik, maka segala gerak tak akan lengkap jika tak melibatkan musik di dalamnya. Segala genre musik dan lagu aku menyukainya, kecuali metal tentunya. Kepribadian soft tak akan pernah cocok de

Who you are?

Gambar
Mari masuk dalam dunia pemikir ulung sepertiku. Mari bercerita dan berbagi perasaan lewat barisan kalimat per paragraf. Mungkin membosankan, tapi coba cari apa yang bisa kau dapatkan dari tulisan membosankan ini. Selamat menyelam dan semoga tak menyesal. Go!!! Untuk apa yang selalu ku perbuat, aku selalu ingin membuat sekitarku nyaman dan baik – baik saja akan itu. Segala sesuatunya ku lakukan dengan penuh hati – hati walau mungkin apa yang ku anggap benar dan baik tak sesuai dengan versi yang mereka inginkan. Ada kalanya terkadang karena ingin memenuhi sesuatu yang di inginkan orang lain, tak jarang aku seperti sedang menjadi pribadi lain. Yah, aku melakukannya karena aku merasa bahwa aku harus, aku tidak mau kalau pemikiran orang lain bersifat buruk terhadapku. Itu menandakan bahwa aku adalah seorang pemikir yah? Padahal berulang kali aku meyakinkan diriku untuk sesekali egois dalam keadaan tertentu. Tak melulu mendahulukan orang jika itu bersifat menyakiti dan tidak s

Why?

Gambar
Mari masuk dalam dunia pemikir ulung sepertiku. Mari bercerita dan berbagi perasaan lewat barisan kalimat per paragraf. Mungkin membosankan, tapi coba cari apa yang bisa kau dapatkan dari tulisan membosankan ini. Selamat menyelam dan semoga tak menyesal. Go!!! Kali ini catatan harian mungkin akan terkirim di tengah malam atau lebih. Entahlah, aku tak menjanjikan akan selalu tepat waktu. Sehubungan dengan adanya agenda diskusi malam ini kupikir tidak akan menjadi masalah untuk kali ini saja telat. Asal tetap mengirim penugasan. Jadi, perubahan moodku begitu mempengaruhiku hari ini. Untuk sementara waktu aku pikir tidak akan masalah semua akan berjalan sebagaimana mestinya, aku akan banyak tersenyum hari ini. Tapi lagi, moodku berubah tanpa aku bisa cukup baik mengendalikannya. Sepanjang sesi diskusi, dimana kali ini akulah yang menjadi pemantik sebenarnya aku sedang tidak dalam keadaan dan perasaan yang baik – baik saja. Semua tampak buruk, aku selalu harap – harap cemas

Beauty Standard

Gambar
Mari masuk dalam dunia pemikir ulung sepertiku. Mari bercerita dan berbagi perasaan lewat barisan kalimat per paragraf. Mungkin membosankan, tapi coba cari apa yang bisa kau dapatkan dari tulisan membosankan ini. Selamat menyelam dan semoga tak menyesal. Go!!! Semua perempuan itu cantik dengan ciri khasnya masing – masing. Tak ada ukuran pasti cantik itu harus seperti apa dan bagaimana. Sebagaimana stigma yang terbentuk di masyarakat, kecantikan seolah kini memiliki standar. Di dunia perfilman, dunia pekerjaan, dunia pendidikan dan yang lain sejenisnya memiliki kriteria khusus mengenai kecantikan dalam lingkupnya. Sedikit banyak diantaranya tak menghargai seorang perempuan apabila tak memiliki standar khusus yang mereka ciptakan dalam pemikirannya. Sehingga hal ini cenderung pada perilaku diskriminatif terhadap perempuan. Dalam pengamatannya secara langsung terutama disaat bersosialisasi, kita acap kali menemui perilaku yang bisa dikatakan diskriminatif ini. Ambillah sebuah

PLEASE , BREAK FOR A SECOND!

Gambar
Aku tidak tau apa hanya di malam ini saja, awan menjadi sehitam arang dengan kadar kepekatan yang teramat sangat mendalam seolah mencekam. Hanya dengan bulan sabit yang menggantung seolah bisa menjadikan arah pandang menjadi terfokuskan. Aku tak banyak paham akan apa yang terjadi di malam ini. Semuanya tampak kabur dalam pandangan, atau bahkan tak berbentuk walau hanya sepintas abstrak saja? Tidak tau, aku tidak benar – benar tau dan paham akan itu. Aku ingin bertanya, tapi untuk apa? Lagi pula kesibukan orang dewasa tak pernah mengalihkan sejenak pandangan pada kesunyian langit malam. Semuanya sibuk dengan dunia elektroniknya masing – masing, sibuk dengan banyak hipotesa kehidupan, sibuk memikirkan dinamika pekerjaan, dan segala sibuk yang melengserkan sesuatu yang disebut kedamaian. Identiknya, pagi dan siang menyibukkan kita dengan kata “produktif” yang menggunung setiap pergantian detik ke menit, kemudian teralih pada jam, dan jam yang menjadikan hari berganti minggu, b

Menilai tanpa Memberi Solusi? JUST SHUT UP AND GO AWAY!!!

Gambar
Mari masuk dalam dunia pemikir ulung sepertiku . Mari bercerita dan berbagi perasaan lewat barisan kalimat per paragraf . Mungkin membosankan , tapi coba cari apa yang bisa kau dapatkan dari tulisan membosankan ini . Selamat menyelam dan semoga tak menyesal. Go!!! Menjadi dewasa cukup membuatku takut, karena itu tandanya akan ada banyak yang harus dipikirkan, dilakukan, dihadapi, dan masih banyak di yang lainnya. Aku tau setiap dari kita memiliki cara masing – masing untuk melewati proses ini. Ada yang beribu kali dihantam kenyataan, ada yang harus bertarung dengan lingkup baru yang mau tak mau harus ia hadapi, dan ada menyerah akan masa peralihannya. Tidak ada yang salah, semua benar atas pemikiran dan sudut pandangnya masing – masing. Yang salah adalah orang yang terus menerus menghakimi tanpa tau bagaimana keadaan yang sebenarnya, parahnya ia tak pernah bisa memberikan solusi. Sudahlah, baik buruknya pencapaian proses itu terserah saja pada yang terlibat di dalamnya, ja

Jum'at Semangad:v

Gambar
Mari masuk dalam dunia pemikir ulung sepertiku . Mari bercerita dan berbagi perasaan lewat barisan kalimat per paragraf . Mungkin membosankan , tapi coba cari apa yang bisa kau dapatkan dari tulisan membosankan ini . Selamat menyelam dan semoga tak menyesal. Go!!! Waktu berjalan begitu cepat, tak terasa hari jum`at pun datang. Oke, dimulai dari bangun tidur pagi ini aku sudah banyak memikirkan bagaimana seluruh kegiatan yang padat kali ini akan berjalan dengan baik. Harap harap cemas aku berdo`a semoga dimudahkan segala urusan dan lancar semua kegiatan yang akan dilaksanakan. Pada jam tujuh pagi perkuliahan dimulai dengan mata kuliah yang pertama ialah sosiologi umum. Hari ini bapak dosen sudah memberitahukan bahwasannya perkuliahan akan memakan waktu yang panjang karena penggabungan pertemuan ke enam dan ke tujuh. Mengingat kelompok yang belum melakukaan presentasi ada 7, yang diantaranya ialah kelompokku dari kelas agribisnis A. Perkuliahan sosiologi alhamdulillah tak

My First Love❤️

Gambar
Mari masuk dalam dunia pemikir ulung sepertiku . Mari bercerita dan berbagi perasaan lewat barisan kalimat per paragraf . Mungkin membosankan , tapi coba cari apa yang bisa kau dapatkan dari tulisan membosankan ini . Selamat menyelam dan semoga tak menyesal. Go!!! Hari ini tepatnya pada tanggal 12 di hari Kamis dirayakan satu hari untuk memperingati kehebatan seorang figur yang amat hebat. Yah, seorang lelaki yang peluh dan keluhnya ia simpan sendiri, sakit tak ia rasakan demi keluarga kecilnya, sedih tak ia perlihatkan, bahkan rapuhnya tak seorangpun mengetahuinya. Ayah, tapi bukankah harusnya hal semacam ini berupa sekedar ucapan yang diucapkan dalam satu hari lalu esoknya menghilang?. Sama dengan halnya hari ibu, maka hari ayah pun harusnya tak ada karena nyatanya kasih tulus di lakukan di setiap harinya kepada dua sosok penting itu. Benar bukan? Sekarang bertebaran pula banyaknya ucapan dan lain sebagainya di sosial media. Baik itu di Twitter, Whatsapp, maupun Instagr

Kesulitan yang Bermanfaat

Gambar
Mari masuk dalam dunia pemikir ulung sepertiku . Mari bercerita dan berbagi perasaan lewat barisan kalimat per paragraf . Mungkin membosankan , tapi coba cari apa yang bisa kau dapatkan dari tulisan membosankan ini . Selamat menyelam dan semoga tak menyesal. Go!!! Sudah berjumpa lagi dengan hari senin, ternyata perubahan dari detik ke menit hingga jam ke hari sampai hari berganti minggu sangatlah cepat. Begitu tidak dirasanya waktu yang seakan terus berputar dengan speed tinggi, atau karena terlena akan dunia? Tentu setiap pribadi memiliki jawabnya masing-masing, dan antara yang satu dengan yang lain pastinya tidak akan pernah sama. Namun kali ini, yang akan ku bahas bukan hanya masalah waktu. Tapi tentang apa yang bisa kau lakukan dalam waktu yang kau nikmati hingga sekarang ini. Mari berbicara soal perkembangan diri. Di masa pandemi ini, gencar di promosikan terhadap siswa dan siswi, mahasiswa, bahkan kalangan rakyat untuk terus produktif dalam masa sulit seperti sekar

Just My Daily Life Yourobunnn:)

Gambar
Mari masuk dalam dunia pemikir ulung sepertiku . Mari bercerita dan berbagi perasaan lewat barisan kalimat per paragraf . Mungkin membosankan , tapi coba cari apa yang bisa kau dapatkan dari tulisan membosankan ini . Selamat menyelam dan semoga tak menyesal. Go!!! Hari Sabtu adalah hari dimana tutor matematika diberlangsungkan via gmeet. Tepat pada jam 10.00 hingga jam 12.10 selesailah dengan penutup kuis sebagai pengukur sejauh mana kita memahami materi yang disampaikan. Setelahnya juga terdapat kelas mentoring tak terduga, yah seperti biasa sabtu minggu tak pernah akan kosong begitu saja. Sebenarnya ada banyak agenda yang kurencanakan hari ini, namun karena terhalang beberapa situasi yang mendesak dan harus didahulukan maka jadilah semua agenda terbengkalai. Namun kujalani saja dengan harapan semoga nanti malam aku tak kelelahan sehingga dapat menyelesaikan sesuatu yang sudah direncanakan berikut juga tugas catatan yang harus segera di ringkas dalam folio bergaris. Ko

Kesayangannnnnn❤️

Gambar
Mari masuk dalam dunia pemikir ulung sepertiku . Mari bercerita dan berbagi perasaan lewat barisan kalimat per paragraf . Mungkin membosankan , tapi coba cari apa yang bisa kau dapatkan dari tulisan membosankan ini . Selamat menyelam dan semoga tak menyesal. Go!!! Pagi ini aku menjalani rutinitas harianku dengan membersihkan rumah, mencuci pakaian, dan mandi. Saat aku selesai mandi, ku lihat bapak di ruang tengah sedang memperhatikan si nakal yang tertidur pulas dengan vivi (kucing orange kecil milik keluarga kami) yang tertidur pula di punggung adikku. Bapak mengisyaratkan agar aku memelankan suara langkah kakiku yang kemudian ku mengerti karena adanya peristiwa itu. Bapakku tersenyum manis sekali, begitupun aku yang menikmati pemandangan romantis sepagi ini. Mungkin si nakal tidak tau kalau vivi tengah tidur di punggung mungilnya, setelah kuperhatikan pun nyatanya ia tak terusik sama sekali dalam tidurnya. Setelahnya aku bersiap untuk mengikuti mata kuliah pagi, karena

Hari Ini Mengulik Sedikit mengenai Mbah Tedjo, heuheu

Gambar
Mari masuk dalam dunia pemikir ulung sepertiku . Mari bercerita dan berbagi perasaan lewat barisan kalimat per paragraf . Mungkin membosankan , tapi coba cari apa yang bisa kau dapatkan dari tulisan membosankan ini . Selamat menyelam dan semoga tak menyesal. Go!!! Pagi ini aku bangun dengan suasana hati yang menghangat, walau semalaman terbayang akan apa yang terjadi hari ini. Kurasa hari ini akan berjalan dengan baik, mengingat aku mendadak tak memiliki rasa kekhawatiran yang berlebih lagi. Semoga saja, Aku menulis catatan harian kali ini pada jam kurang lebih menunjukkan pukul setengah sebelas, masih pagi lah. Aku merasa ada yang menarik dan perlu di bahas saat ini juga, agar aku tidak melupa. Berawal pada jam setengah tujuh pagi saat sedang menunggu jam mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan, aku yang telah membersihkan rumah dan beranjak mandi memutuskan untuk duduk di depan meja belajar kesayanganku dengan ponsel di genggaman. Membuka whatsapp yang berisi pemberitah

Kasih Ayah Sepanjang Masa

Gambar
Hari ini perkuliahan berlangsung dengan dua mata kuliah yang berdekatan jamnya, baru selesai sekitar jam 12.20 WIB. Dengan adanya sebuah tugas, maka setelahnya segera ku putuskan untuk pergi ke warung ibu saja, walau biasanya jam seperti ini hanya pembeli kue saja yang datang silih berganti, namun aku berharap nanti ada seseorang yang singgah untuk sekedar mengopi agar bisa kuajak berbincang. Sesampainya aku di warung ibu, disana sepi. Karena ibu bilang kuenya pun telah habis hanya tinggal menunggu pelanggan yang memesan kue dari ibu. Ku lihat bapak tengah berbincang santai dengan seseorang yang tak jauh pautan usianya dengan bapak.  Mereka tampak berbincang santai dengan saling menikmati rokoknya masing-masing. Aku mendekat ke arah mereka dan meraih tangan bapak untuk kemudian ku cium telapak tangannya sembari mengucap salam. Seseorang di sampingnya pun turut menjawab dan menganggukan kepala sebagai tanda menyambut kedatanganku pula. Bapak mengenalkanku padanya, dan ia

KEAJAIBAN “Fadzkuruuniy Adzkurkum”

Gambar
Hari ini pada tanggal 1 November 2020, tepatnya pukul setengah enam pagi . Seseorang yang telah lama tidak kutemui dengan secara tiba-tiba dan tanpa mengabari dahulu datang kerumah. Bertepatan dengan adanya kebutuhanku untuk berbicara pintar dengan seseorang yang kemudian ku tuliskan kisah nyata dan hikmahnya disini. Aulia Hasanah , Mbak Uul sapa akrabku kepadanya . Sama halnya dengan Mbak Nisa , ia merupakan sosok yang selalu mengajakku bangkit dari keterpurukan. Mengajarkan arti dari kesabaran, keikhlasan, serta amanah terhadap apa yang dipercayakan. Tidak lengkap rasanya kalau aku belum menjelaskan bagaimana sepak terjang pahitnya kehidupan sebelum ia menuai sukses seperti sekarang ini. Ia satu angkatan dengan Mbak Nisa, mereka berdua pun telah bersahabat sejak duduk di bangku SMP hingga saat ini. Di masa SMA, mereka berdua selalu menjadi tempatku mengadu akan persoalan hidup dan keluhku. Ku awali sejak Mbak Uul lulus SMA, sebenarnya ia ingin berkuliah, hanya saja ri